Memproses Slip Gaji Menggunakan Software HR

Pusing Urus Slip Gaji Karyawan? Coba Gunakan Software HR!


Slip gaji pasti tak asing lagi bagi para HRD. Dokumen yang satu ini memang digunakan untuk berbagai keperluan karyawan, mulai dari pengajuan cicilan sampai dokumen untuk melamar pekerjaan baru. Sebenarnya, HRD tidak mempunyai kewajiban untuk memproses slip gaji setiap bulan dan karyawan bisa kapan saja meminta slip gaji ketika membutuhkannya.

Namun begitu, HRD seringkali kerepotan dalam menyusun slip gaji ketika karyawan memintanya saat kerjaan sedang menumpuk. Bagaimana cara menyelesaikannya?

Memproses Slip Gaji Menggunakan Software HR

 

Memproses Slip Gaji Menggunakan Software HR

Menyusun slip gaji memang terlihat sederhana apabila dilihat sekilas. Di sisi lain, tugas HRD begitu banyak dan kompleks. Rasanya kurang tepat jika HRD fokus kepada tugas administrasi sementara ada tugas lain yang lebih penting.

Maka, perusahaan dapat menyerahkan proses penyusunan slip gaji menggunakan Software HR. Berkat adanya Software HR, proses pembuatan slip gaji dapat dilakukan hanya dalam hitungan menit. Bagaimana bisa? Sebab, semua informasi tersimpan dalam sistem Software HR.

Bentuk format slip gaji adalah PDF. Sehingga HRD bisa langsung mengirimkannya kepada karyawan melalui email atau mencetaknya jika memang dibutuhkan dalam bentuk fisik.

Kemampuan Lain Software HR dalam Penggajian

Software HR dikenal sebagai salah satu teknologi yang mempermudah kinerja HRD khususnya dalam penggajian. Lantas, apa saja kemampuan lain dalam penggajian selain memproses slip gaji

  1. Menghitung dan memproses informasi serta komponen penggajian menjadi gaji bersih yang siap ditransfer ke rekening karyawan.
  2. Menghitung jumlah pajak penghasilan dan memotongnya secara otomatis dari gaji bulanan.
  3. Membuat laporan penggajian yang akan digunakan untuk berbagai tugas HRD, seperti strategi penyusunan gaji atau evaluasi penggajian
  4. Memperhitungkan estimasi pajak penghasilan karyawan dalam setahun
  5. Menentukan sistem pembayaran gaji untuk karyawan. Biasanya sistem yang akan digunakan adalah standar untuk periode sekarang dan rapel untuk periode yang sudah berlalu.
  6. Mengelompokkan data atau elemen payroll yang sudah tersimpan dalam sistem berdasarkan klasifikasi tertentu.
  7. Terintegrasi dengan sistem kehadiran karyawan, sehingga HRD tak perlu lagi melakukan rekap dan input data kehadiran untuk penggajian secara manual.

Mungkin setelah ini Anda bertanya, bagaimana cara mendapatkan Software HR yang cocok bagi perusahaan Anda? Jika Anda tidak mempunyai sumber daya untuk menegmbangkan software, Anda dapat menggunakan jasa vendor yang menyediakan berbagai macam Software HR. Misalnya adalah LinovHR yang sudah dikenal sebagai vendor Software HR Indonesia terkemuka.

Berdasarkan ulasan singkat di atas, dapat dikatakan bahwa menggunakan Software HR akan memudahkan HRD dalam mengurus slip gaji. Tidak hanya itu, proses penggajian secara keseluruhan bisa berjalan lancar dibandingkan harus menggunakan cara manual yang memakan waktu lama dan tidak efisien. Jadi, tak perlu lagi pusing soal urus slip gaji dan penggajian bulanan, deh!