4 Hal Penting untuk Pemula Jika Ingin Belajar Trading Komoditi, Apa Saja ?

4 Hal Penting untuk Pemula Jika Ingin Belajar Trading Komoditi | Gadget2Reviews.Com – Tentu saja, ada pasar komoditas yang memungkinkan kalian memperdagangkan komoditas. Apa itu Trading Komoditi ?

Trading Komoditi adalah tempat jual beli komoditas dari sektor ekonomi utama, baik secara fisik maupun melalui kontrak derivatif. Secara umum, ada dua jenis komoditas yang diperdagangkan : komoditas lunak dan komoditas keras.

Produk lunak terdiri dari produk pertanian seperti gandum, kopi, kakao dan gula. Komoditas keras termasuk produk pertambangan seperti trading komoditi emas dan minyak.

Baca juga : 10 Aplikasi Tempat Investasi Emas Online Terbaik Tahun Ini

Yang perlu kalian perhatikan adalah trading komoditi  tidak memperdagangkan produk manufaktur, ya! Oleh karena itu, trading komoditi hanya memperdagangkan komoditas di sektor ekonomi primer, yang dapat disimpan dalam waktu lama.

Perdagangan di trading komoditi sudah berlangsung lama. Misalnya, petani menukarkan hasil panennya dengan komoditas lain (disebut barter) atau dengan uang untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda.

Namun, dalam perkembangan dunia keuangan modern, perdagangan di trading komoditi tidak terbatas pada transaksi fisik tersebut. Perdagangan komoditas kini juga dapat dilakukan melalui kontrak berjangka dan kontrak derivatif lainnya.

Baca Juga : Masih Pemula ? Bingung Pilih Trading atau Investasi ? Ini Penjelasannya

4 Hal Penting yang Perlu Diketahui Jika Ingin Terjun ke Trading Komoditi

Bagaimana dengan trading komoditi Indonesia? Perkembangan trading komoditi Indonesia tidak jauh dari dunia internasional.

Perdagangan produk ini telah dilakukan secara lokal dan lintas negara sejak lama. Buku-buku sejarah Indonesia mencatat adanya transaksi antar daerah seperti zaman Majapahit dan Sriwijaya.

Diketahui, pedagang internasional di China dan India juga memperdagangkan komoditas. Produk yang diperdagangkan antara lain beras, gula dan rempah-rempah. Perdagangan komoditas seperti itu terus berlanjut hingga era kolonial.

Bahkan setelah Indonesia merdeka, perdagangan komoditas secara tradisional atau melalui bursa berjangka di negara-negara tetangga.

Bentuk trading komoditi baru diwujudkan dengan berdirinya Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada tahun 1999. Saat ini, BBJ juga dikenal sebagai Bursa Berjangka Jakarta (BBJ).

BBJ memfasilitasi perdagangan kontrak berjangka untuk komoditas tertentu. Misalnya berbagai spesifikasi emas seperti kopi Robusta, kopi Arabica, Olin, dan kakao.

Sementara itu, untuk mendukung trading komoditas online dan real-time, BBJ telah merilis sistem perdagangan elektronik yang disebut JAFeTS. Pada tahun 2019, bursa berjangka lain bernama Bursa Komoditi Indonesia (BKDI) muncul di Indonesia.

Dalam formulir evaluasi ini, kami akan membagikan empat hal penting yang perlu kalian ketahui saat melakukan trading suatu produk.

Jangan Gunakan Semua Modal untuk Trading Komoditi

Di trading komoditi, fluktuasi harga di pasar komoditas seringkali menawarkan potensi keuntungan yang signifikan. Tapi ini bukan hanya tentang keuntungan besar.

Fluktuasi yang terjadi juga menawarkan potensi risiko yang sama. Oleh karena itu, jika kalian sedang belajar trading online, atau jika kalian memiliki profil risiko rendah hingga sedang, disarankan untuk tidak menggunakan semua modal yang kalian miliki dalam trading.

Faktanya, banyak trader profesional merekomendasikan untuk berinvestasi hanya 2% dari total modal di setiap sesi trading. Dengan demikian, jika ada risiko, masih ada margin atau uang yang tersisa yang cukup besar.

Baca : Bermain Trading Komoditas ? Ini Risiko yang Wajib Diketahui

Trading Dalam Jangka Pendek Dengan Ptensi Keuntungan Besar

Di antara trader profesional ada ungkapan “tren adalah teman kalian”. Ini berarti bahwa tren adalah teman terbaik seorang trader.

Salah satu tren yang paling mudah untuk diikuti adalah tren jangka pendek hingga menengah. mengapa demikian? Sangat mudah untuk mengamati dan memprediksi pergerakan.

Oleh karena itu, jika kalian ingin mencoba mengikuti strategi ini, kalian dapat berdagang sesuai tren jangka pendek dengan menggunakan analisis teknis fluktuasi harga yang berkelanjutan.

Baca : Trading Forex Online Syariah ? Seperti Apa Perkembangannya di Indonesia

Jangan Membuka Posisi Baru Saat Kalian Dalam Posisi Kalah

Dalam perdagangan Forex dan instrumen keuangan lainnya, menarik kembali posisi yang hilang dapat meningkatkan peluang kalian untuk menghasilkan keuntungan saat pergerakan harga pulih atau berbalik arah.

Namun, ini harus dihindari di trading komoditi. mengapa? Fluktuasi harga di trading komoditi seringkali fluktuatif dan sulit diprediksi.

Hal ini karena harga komoditas tidak hanya dipengaruhi oleh volume transaksi, tetapi juga oleh situasi penawaran dan permintaan yang terjadi di sektor industri.

Oleh karena itu, jika perilaku harga bertentangan dengan pikiran kalian, cara trading komoditas terbaik adalah dengan cepat menempatkan stop loss kalian pada posisi yang paling sesuai dengan target kalian.

Baca juga : Ini Dia Cara Belajar Trading Forex untuk Pemula yang Paling Aman dan Menguntungkan

Perhatikan Kondisi Produk dan Efeknya

Kondisi suatu produk dan nilai intrinsiknya dapat mempengaruhi fluktuasi harganya. Ini sangat penting, tetapi mudah untuk dilupakan. Misalnya, keduanya adalah logam bernilai tinggi seperti emas, tetapi memiliki status lebih tinggi dari perak.

Hal ini karena emas diketahui memiliki status aset yang aman atau aset keuangan cenderung digunakan untuk mengamankan kekayaan. Oleh karena itu, pergerakan harga emas juga akan bervariasi tergantung pada keadaan dan kondisi ekonomi yang terjadi di masing-masing negara trader.

Contoh lain adalah bahwa harga minyak di pasar komoditas seringkali tidak terpengaruh oleh jumlah pesanan perdagangan yang dihasilkan. Namun juga dipengaruhi oleh kebutuhan industri yang bergantung pada pasokan minyak.

Oleh karena itu, agar pedagang dapat membuat analisis yang akurat, tidak hanya perlu memperhatikan proses perdagangan yang terjadi pada komoditas, tetapi industri juga membutuhkan jenis minyak yang diperdagangkan.

Transaksi Komoditas yang Berhasil

Setelah mengetahui apa itu pasar komoditas dan apa yang perlu kalian ketahui jika ingin belajar trading komoditas untuk pemula, tentunya kalian akan semakin mengetahui apa saja yang perlu kalian perhatikan. Dengan cara ini, setidaknya dengan pengetahuan kalian, risiko perdagangan komoditas berkurang.

Sedang populer dibaca : Cara Mempercantik Video Call WhatsApp di HP Android