Cara Merekam Video di Kamera DSLR

Cara Merekam Video di Kamera DSLR


Siapa bilang kamera SDLR hanya bisa digunakan untuk fotografi. Beberapa tipe kamera DSLR juga ternyata bisa digunakan untuk video lho, lalu bagaimana cara merekam video di kamera dslr ?

Salah satu fitur yang menarik dari kamera DSLR saat ini adalah memiliki kemampuan untuk merekam video. Sehingga saat kita membeli kamera DSLR untuk fotografi, kita akan mendapatkan bonus yaitu bisa juga dipakai untuk merekam video.

Cara Merekam Video di Kamera DSLR dengan Mudah

Cara Merekam Video di Kamera DSLR

Bagi yang menyukai fotografi sekaligus videografi, keberadaan fitur rekam di kamera DSLR menjadi hal yang menyenangkan. Pasalnya mereka tidak perlu membawa handycam atau alat rekam video khusus untuk membuat video dengan kualitas yang baik.

Meskipun hanya sekedar fitur bonus, fitur video di kamera DSLR tidak bisa dianggap asal ada dan hasil videonya bukan asal jadi. Melainkan dalam beberapa tipe bisa mengalahkan camcorder khusus.

Oleh sebab itu saat ini mulai banyak orang yang memanfaatkan kamera DSLR untuk membuat video klip pribadi ataupun komersil, seperti dokumenter, musik, serta film pendek.

Banyak orang yang memilih kamera DSLR sebagai sarana untuk membuat video karena dinilai lebih praktis. Selain itu, juga kamera DSLR memiliki ukuran sensor yang lebih jauh dari kamera rekam biasa, lalu bagaimana cara setting kamera dslr untuk merekam video ?

Cara Setting Kamera DSLR Untuk Merekam

Untuk setting kamera DSLR sebagai media perekam pada dasarnya hampir sama setiap tipe kamera DSLR. Secara umum yang membedakan hanya resolusi ataupun fps pada setiap tipe kamera DSLR itu sendiri.

Saat ini hampir semua kamera DSLR mampu mencapai minimum fps untuk klip video yang mulus, yaitu 25 fps (PAL) atau 30 fps (NTSC). Namun untuk efek slow motion saat editing setidaknya membutuhkan 2x fps normal ( 50 fps ).

Mengatur kamera untuk mendapatkan video yang baik tentu menjadi salah satu hal yang perlu dilakukan. Berikut ini cara setting kamera dslr untuk merekam video

Fokus

Setiap kamera DSLR memiliki fitur fokus yang bisa diatur secara manual ataupun otomatis. Jika dalam memotret biasanya kita menggunakan yang mode auto fokus, pertimbangkan saat merekam untuk mengaturnya secara manual.

Dalam sebuah videografi auto fokus harusnya lambat, dengan tujuan penonton tidak merasa kaget. Berbeda dengan fotografi yang mengharuskan auto fokus yang cepat.

Ada beberapa tipe kamera DSLR yang sudah dilengkapi dengan fitur hybrid AF. Sehingga mampu memberikan auto fokus yang lebih halus saat merekam video.

Eksposure

Cara setting kamera dslr untuk merekam video lainnya yang perlu diperhatikan adalah pengaturan ISO, aperture, dan shutter speed. Saat merekam video menggunakan kamera DSLR lebih baik gunakan settingan secara manual.

Dengan begitu kita bisa menentukan ISO yang kita kehendaki, bisa bermain dengan bokeh atau tajam, serta bisa mengatur shutter speed sesuai dengan frame rate yang kita gunakan.

Audio (Mic)

Salah satu komponen yang tidak bisa ditinggalkan dalam videografi adalah audio. Video yang baik tentu perlu dukungan audio yang baik pula.

Untuk itu minimal kamera DSLR mendukung fitur built-in mic stereo supaya bisa menangkat suara dengan baik. Sedangkan untuk hasil rekaman yang lebih baik, perlu menggunakan mic eksternal.

Apabila kamera memiliki colokan headphone akan lebih baik lagi, karena kita bisa ikut mendengarkan level audio yang direkam. Sehingga kita bisa atur kepekaan mic secara manual.

Langkah-langkah diatas bisa diterapkan pada hampir semua tipe kamera DSLR. Namun apakah juga bisa digunakan untuk cara menggunakan kamera DSLR Canon 1000D sebagai perekam video ?

Merekam Video menggunakan kamera DSLR Canon 1000D

Karena keterbatasan spesifikasi canon 1000d yang tidak bisa merekam video seperti kamera 500D, 550D, dll. Maka banyak yang mencari tahu bagaimana cara menggunakannya untuk merekam video.

Kamera DSLR Canon 1000D bisa digunakan untuk merekam video dengan software EOS Camera Movie Record yang sudah disediakan oleh website. Cara untuk menginstall-nya pun cukup mudah.

Kamu hanya tinggal memasang kabel USB dari kamera ke PC, kemudian jalankan program EOS Camera Movie Record. Maka secara otomatis live view/view vinder kamera akan terlihat di program tersebut.

Cara pengoperasiannya pun terbilang mudah, kamu tinggal klik ‘write’ maka program akan merekam. Jika ingin menghentikan klik ‘stop’, program ini bisa dijalankan secara freeware alias gratis.

Untuk settingan default, hasil rekaman akan tersiman di dekstop dengan nama ‘out’. Sementara itu pilihan mode akan mengikuti pada dial mode yang dipilih di kamera.

Tips Sebelum Merekam Video

Selain mengetahui cara merekam video di kamera dslr, ada baiknya juga mengetahui beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum mulai merekam.

Baterai

Jika menggunakan mode video, kamera DSLR akan lebih menguras baterai. Oleh sebab itu kamu perlu sediakan batre cadangan atau bisa menggunakan batre grip.

Memori

Semakin tinggi resolusi dan durasi video yang semakin banyak, maka data yang harus diproses dan disimpan ke memori juga banyak. Oleh karena itu sediakan memori yang besar dan berkecepatan tinggi.

Lensa

Kamu juga bisa sesuaikan lensa kamera dengan jenis video yang akan dibuat. Misalnya, kita akan merekam subjek yang luas dalam ruangan yang sempit, maka gunakan lensa wide angle.

Tripod atau Monopod

Menggunakan tripod atau monopod bertujuan untuk menghindari terjadinya goyangan (shake), sehingga hasil bisa lebih maksimal.

Demikianlah beberapa tips cara merekam video di kamera DSLR yang bisa langsung kamu praktekkan. Untuk mendapatkan kualitas video yang sempurna, jangan berhenti untuk terus belajar.