Ini Pengertian Margin Call dalam Trading Forex dan Cara Membacanya

Pengertian Margin Call dalam Trading Forex dan Cara Membacanya | Gadget2Reviews.Com – Margin call adalah sistem peringatan yang menunjukkan bahwa saldo akun trading  tidak mencukupi untuk margin (persyaratan margin) yang diperlukan untuk membuka posisi. Margin sendiri dapat dianggap sebagai jaminan untuk transaksi valuta asing.

Kalian membutuhkan modal yang cukup untuk bisa trading di pasar forex. Margin call adalah istilah yang biasa digunakan dalam dunia trading. Tapi tahukah kalian arti dari margin call?

Pengertian Margin Call dalam Trading Forex dan Cara Membacanya

Baca : Bikin Iri Banyak Orang Ternyata Ini Keuntungan Forex Trading yang Bisa Diperoleh

Misalnya, kalian membuka kontrak membutuhkan jaminan $ 10.000 hingga $ 100.000. Margin call sering dikacaukan dengan stopout.

Stopout adalah penutupan posisi yang biasanya terjadi ketika nilai saham turun secara signifikan di bawah persyaratan margin.

Penghentian darurat akan terjadi sampai persyaratan margin terpenuhi lagi.

Cara Membaca Jenis dan Tingkat Margin Call

Setiap broker memiliki strategi trading forex yang berbeda. Hal ini terlihat dari tingkat penempatan MC. Bisa 100% atau 40%.

Berikut cara membaca level Margin Call trading forex :

Tingkat 100%

Tingkat Margin call 100% berarti kalian akan menerima peringatan dari broker jika nilai modal kalian sama dengan 100% dari margin yang kalian butuhkan.

MC terjadi ketika ekuitas = persyaratan margin x 100%

Tingkat 40%

Tidak semua broker membuat Margin call 100%, dan beberapa broker menetapkan Margin call 40%. Artinya, kalian akan diperingatkan oleh broker jika nilai modal kalian sama dengan 40% dari persyaratan margin kalian.

MC terjadi ketika ekuitas = persyaratan margin x 40%

Cara Memblokir Margin Call

Ada beberapa cara untuk mencegah margin call trading forex, antara lain:

Tutup atau masuk (tambah modal) posisi sebelum mendapatkan margin call

Jika akun kalian mendekati batas, kalian memiliki dua opsi untuk dipilih. Pertama, tutup posisi trading. Ini harus dilakukan bahkan jika kalian masih dalam posisi trading terbuka (mengambang) untuk mencegah kerugian yang signifikan dari eksposur MC.

Kedua, deposit dana tambahan dengan broker Forex untuk meningkatkan fleksibilitas margin. Namun, ini hanya menguntungkan jika kalian benar-benar yakin bahwa harga akan segera berbalik.

Memilih leverage yang tepat

Leverage membantu trader mendapatkan keuntungan dengan modal minimal, tetapi dapat menyebabkan penyakit seperti over-trading dan lot, dan posisi dapat dengan cepat mencapai margin call.

Manajemen uang yang baik

Tidak ada Margin call yang akan terjadi jika kalian memiliki manajemen kas yang tepat, misalnya, hanya mengalokasikan 2% saham untuk setiap posisi trading. Misalnya, akun trading kalian adalah $7.000. Jika hanya 2% dari modal yang dialokasikan untuk satu posisi, kalian hanya perlu mengeluarkan $140 dari akunnya.

Menggunakan sistem yang sama untuk setiap posisi trading, kalian memerlukan 25 posisi loss untuk menyentuh ekuitas kalian kurang dari 50%. Tentu saja, dengan rencana yang baik, sangat tidak mungkin untuk kalah 25 kali.

Pantau level margin dan margin bebas sebelum membuka trading

Tingkat margin dan margin bebas (margin bebas / margin yang tersedia) adalah dua cara untuk mengingatkan kalian tentang jarak antara kalian dan margin call kalian.

Tergantung pada platform trading forex kalian, kalian dapat memantau ketersediaan margin untuk kedua faktor tersebut. Baca : Daftar 10 Aplikasi Trading Forex Terpercaya 

Buka posisi dengan akun yang bagus

Kalian dapat membuat rencana trading forex hari atau menggunakan aplikasi seperti Kalkulator Margin untuk menghitung margin call yang digunakan untuk membuka posisi baru.

Baca : Cara Belajar Trading Forex untuk Pemula yang Paling Aman dan Menguntungkan

Demikian penjelasan lengkap mengenai pengertian margin call dan jenis serta cara membacanya yang sering kalian temui di dunia trading.